Manado, (ANTARA Sulut) - Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) Luctor Tapiheru mengatakan kurs atau nilai tukar rupiah sebesar Rp13.000 per dolar Amerika Serikat (AS) masih kondusif bagi perekonomian.
"Dengan melihat kondisi ekonomi saat ini, BI menilai rupiah sebesar Rp13.000 masih berada dalam kondisi yang stabil," kata Luctor di Manado, Selasa.
Luctor mengatakan BI akan tetap konsisten menjaga stabilitas nilai tukar rupiah sesuai dengan kondisi fundamentalnya.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akhir-akhir ini melemah, katanya, terutama didorong oleh terus berlanjutnya penguatan dolar AS terhadap semua mata uang di dunia, bukan hanya rupiah saja.
Menurut dia, meski melemah namun fluktuasi nilai tukar rupiah masih dalam batas yang aman.
Dia mengatakan fluktuasi nilai tukar rupiah lebih terjaga dibandingkan dengan negara "peers" seperti Brazil, Turki, Afrika Selatan dan Malaysia.
BI, katanya, terus meningkatkan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar rupiah termasuk intervensi di pasar valuta asing (valas) maupun pasar sekunder surat berharga negara (SBN)
Berita Terkait
BI bantu petani tingkatkan produksi cabai di Manado dan Minahasa Utara
Kamis, 25 April 2024 17:46 Wib
BI panen perdana cabai rawit di Kota Tomohon kendalikan inflasi
Kamis, 25 April 2024 6:14 Wib
BI serahkan bantuan sosial bencana erupsi Gunung Ruang
Selasa, 23 April 2024 13:09 Wib
BI tingkatkan inklusi keuangan syariah di Sulut
Senin, 8 April 2024 11:26 Wib
BI: Penyaluran pembiayaan syariah di Sulut capai Rp1,3 triliun
Kamis, 4 April 2024 17:37 Wib
BI pecahkan rekor MURI mie cakalang di 'Fesyar' Sulut
Rabu, 3 April 2024 19:45 Wib
BI perkirakan enam risiko perekonomian Sulut 2024
Rabu, 27 Maret 2024 15:40 Wib
BI tingkatkan jumlah pengguna QRIS di Sulawesi Utara
Rabu, 27 Maret 2024 15:39 Wib